Seorang supir truk berpelat nomor BB berhenti di depan gerobak penjaja minuman, di sebuah pasar di Solo.
�Kasih dulu cendolnya, Embak..�
�Mboten enten, Mas,� jawab si pedagang perempuan dengan lembutnya. Cendol sudah tidak ada.
�Hah, nggak pakek santen pun tak �papalah�� kata si supir Batak lagi dengan sedikit memaksa.
�Sampun telas, Maaas,� jawab si pedagang perempuan lagi dengan sabarnya. Cendol sudah habis.
�Hah, nggak pakek gelas pun tak �papalah��
�Dasar wong edan,� gerutu si pedagang sambil kebingungan.
�Heh?! Koq tau pulak kau kalau aku orang Medan?!�